Seiring
berjalannya waktu banyak sekali penggemar burung jalak suren sekarang ini
karena dengan kreasi burung sendiri banyak orang menggemari burung ini karena
suara yang pandai menirukan burung lain, sebagai burung masteran, sebagai ajang
lomba dan pula sebagai satpam di rumah .
Dari itu nulai
banyak penggemar jalak suren ingin mencoba merawat dari lolohan agar bisa di
master dengan suara yang banyak, berkreasi dan agar jinak pula, meloloh burung
ini sangat mudah sekali di samping makannya yang lahap tetapi banyak penggemar
yang mengeluh tentang bagaimana caranya agar burung jalak suren mulai belajar
makan sendiri memang terkadang burung ini akan terus bersahutan meminta di
suapi.
Berikut tips
untuk mengajarkan burung jalak suren trotol makan sendiri :
1. Tahap pembelajaran ini dimulai
dari piyik baru belajar nangkring. Pada tahap ini, burung disuapi menggunakan
voer yang dibasahi air/voer basah menggunakan stik dari jam 7 pagi sampai jam 5
sore setiap 2-3 jam sekali dan jemur secukupnya. Cara meloloh adalah dengan
cara voer basah di ambil menggunakan stik dan dilolohkan ke mulut burung.
2. jika burung sudah nangkring kuat dan sudah mahir naik turun
pangkringan dengan gesit, langkah selanjutnya adalah mulai jam 7 pagi, burung
cukup dijemur saja dan sediakan voer basah di dalam sangkar tapi jangan
disuapi. setelah jam 9 baru burung diloloh .Dalam tahap meloloh ini, stik
mengambil voer basah yang berada di dalam sangkar, tapi jangan dilolohkan ke
burung, tapi biarkan burung mendekati stik yang berisi makanan. Jika burung
sudah mendekati stik dan cepuk pakan, baru stik yang berisi makanan itu
diberikan ke burung. Dalam hal ini, letak cepuk makanan dan pangkringan agak
jauh.Dalam proses ini, jika burung belum mau mendekati cepuk makanan dan stik
yang berisi makanan, maka ulangi point 1.
3. jika burung sudah mahir
mendekati stik dan cepuk makanan sewaktu diloloh, langkah selanjutnya adalah,
dari jam 7 burung dijemur dan diloloh setelah jam 9. Dalam tahap ini, stik
mengambil voer dari cepuk yang berada di dalam sangkar, diangakat sedikit
sejajar dengan kepala burung, biarkan burung mendekati stik tersebut jangan
dilolohkan ke burung, tapi biarkan burung yang mematuk makanan tersebut. Jika
dalam langkah ini, burung belum mau mematuk makanan yang berada di stik, ulangi
langkah 2.
4. jika burung sudah mahir
mematuk makanan yang berada di stik seperti point 3 diatas, langkah selanjutnya
adalah dari jam 7 burung di jemur, baru setelah jam 10 burung diajari makan
sendiri di cepuk. dalam proses ini cepuk yang berisi voer basah cukup diaduk
aduk memakai stik yang biasa digunanakan untuk meloloh burung. Dalam proses
stik mengaduk-aduk cepuk makanan tersebut, biasanya burung akan memakan voer
yang telah diaduk-aduk . proses pengadukan voer tersebut diulang-ulang setiap 2
jam sekali dikarenakan, dalam tahap ini, burung hanya mau makan jika voer
diaduk-aduk saja. Jika voer tidak diaduk, burung tidak mau makan sendiri.Jika
sewaktu voer diaduk aduk, tapi burung tidak mau makan sendiri, ulangi langkah
3.
5. jika burung sudah mau makan
lahap jika voer diaduk aduk, langkah selanjutnya adalah, kurangi porsi
pengadukan voer, hanya pagi mulai jam 9, jam 1 siang dan jam 4 sore. Pantau
perkembangan burung tersebut. Dalam tahap ini, biasanya burung mau makanan
dalam cepuk walaupun cepuk tersebut tidak diaduk-aduk menggunakan stik. Jika
burung belum mau makan sendiri sewaktu cepuk tidak diaduk, ulangi poin 4
6. jika burung sudah mau makan lahap tanpa cepuknya diaduk-aduk,
langkah selanjutnya dari pagi sampai jam 10 cukup dijemur dan diberi air minum
saja tanpa diberi makanan. Setelah jam 10 pagi, masukkan voer kering. Pantau
burung tersebut, biasanya burung mau memakan voer kering tersebut. Jika dalam
tahap ini burung belum mau makan voer kering, ulangi poin 5
7. jika burung sudah mau makan
veor kering dengan lahap seperti point 6 diatas, pada jam 12 siang, pantau
kotorannya, jika kotorannya berbentuk bulantan voer kecil atau berwarna encer
putih, maka segera voer kering yang berada di dalam sangkar tersebut dibasahi
air.
8. ulangi langkah point 7 diatas,
dan pantau terus perkembangan kotorannya. Jika kotoran sudah berbentuk bulatan
besar, berarti burung tersebut sudah mau makan voer kering sepanjang hari tanpa
dibasahi air.
Dalam tahap 1-8 diatas, pemilik harus terus memantau perkembangan
tubuh burung tersebut agar kita menegetahuhi tingkah laku dari perkembangan di
atas terimakasih semoga tips di atas bermanfaat.
Salam Jalak Suren Mania . . .